Diperingati MUI pusat, MUI Sumbar ISTIQOMAH Tolak ‘Islam Nusantara’

Kami tempatkan falsafah kehidupan itu dalam pengamalan agama kami yang semenjak ulama-ulama tua kami, namanya adalah “Islam” tanpa ada tambahan apapun karena kami tidak mampu menggandengkan apapun dengan nama yang sempurna itu.

“Sekali kata dikatakan, seribu fikiran menjadi timbangan, pantang bertarik surut ke belakang, kecuali Al-Qur’an dan Sunnah yang menentang”

Ingatlah:

أهل البلد أدرى بشعابها

Penduduk suatu negeri lebih tahu dengan celah-celah kampungya”.

Sumber; https://www.facebook.com/buyagusrizal.gazahar.1/posts/10211509670569423