Pisahkan Jabatan Publik dan Partai, Ahmad Heriawan Menarik Diri dari Pencalonan Ketua DPW PKS Jakarta

Ketua Umum DPW PKS DKI Jakarta Ahmad Heriawan, menarik diri untuk tidak mengikuti bursa pencalonan Ketua Umum periode 2006 – 2010 dalam musyawarah wilayah DPW PKS DKI Jakarta yang akan diselenggarakan pada pertengahan bulan Februari.

"Atas pertimbangan perlu adanya pemisahan antara jabatan publik di DPRD dan jabatan partai, maka saya tidak akan mencalonkan diri lagi. Karena ada calon yang lebih berpotensi, " katanya dalam jumpa pers di Kantor DPW PKS Jakarta, Kamis (19/01).

Menurutnya, sebagai partai kader, PKS memerlukan adanya penyegaran dalam kepengurusan partai, terutama menjelang pelaksanaan pilkada di DKI Jakarta tahun 2007 dan pemilu 2009. Ia menegaskan, proses regenerasi akan dilaksanakan secara dinamis sehingga tidak muncul ambisi pribadi untuk menjadi pemimpin. Dirinya berharap, pada kepengurusan mendatang kepedulian PKS sebagai partai lebih terasa dibanding saat ini dan gerakan anti KKNnya pun tidak dikotori.

"Saya minta maaf atas perjuangan partai yang belum optimal, walaupun ada sebagian perjuangan yang telah berhasil kita lakukan bersama dengan partai politik lain, " ungkapnya

Sementara itu, Pelaksana Harian Ketua Umum DPW PKS DKI Jakarta Triwicaksana menyatakan, proses awal penyaringan calon Ketua DPW sudah dimulai pada 22 Januari mendatang, melalui pemilu internal. Selain mencari pengurus-pengurus terbaik, ia menjelaskan dalam musyawarah wilayah DPW PKS akan mengagendakan persiapan calon pemimpin untuk pilkada DKI Jakarta 2007.

"Kita punya stok pemimpin untuk memimpin dimasa mendatang termasuk yang akan diajukan sebagai calon Gubernur, " ujarnya (Novel/Travel)