Semestinya, temuan ini dapat digunakan untuk menyisir seluruh area pertambangan khususnya yang memperkerjakan TKA China. Perlu diadakan serangkaian pemeriksaan secara menyeluruh, tidak boleh ada otoritas negara didalam negara.
Perusahaan-perusahaan tambang China harus dipaksa membuka akses pemeriksaan terhadap seluruh kawasan tambang dan sarana prasarana yang dimilikinya. Kalau tidak segera dilakuan, saya khawatir proses penguasaan bangsa Indonesia secara de facto oleh kekuatan asing mulus dilakukan, karena ada dugaan TKA China dipersenjatai.
Ini pekerjaan polisi, dan jika diperlukan bisa diperbantukan TNI karena urusannya sudah terkait ancaman pertahanan dan kedaulatan negara. Bukan hanya soal penegakan hukum.
Lagipula, penyisiran lokasi pertambangan China lebih mendesak dilakukan ketimbang berburu anak bangsa sendiri, menangkapi rakyat sendiri berdalih narasi ancaman Khilafah. Serbuan TKA China, temuan bahan peledak dan senjata itu nyata. Sementara ancaman Khilafah, hanya ilusi yang dibangkitkan untuk menekan umat Islam dan menutupi kegagalan rezim. (FAKTAKINI)