Ust. Hilmi Sentil Ahok: Kirain Cuma Buzzer yang Ngomong Kadrun, Ternyata Komut BUMN pun Rasis Sekali!

“Baiklah, hari ini mau ga mau saya harus ngaku juga, padahal tadinya ga mau riya. Kadrun itu kan singkatan dari Keren, Agamis, Dinamis, Romantis, Unyu-unyu, dan Nasionalis. Terimakasih ya buat selalu “memuji” saya smiling face with heart-shaped eyes,” kata Hilmi.

Melalui akun IG, Hilmi Firdausi juga menyinggung istilah kadrun yang sering dialamatkan kepadanya. Dia berpesan kepada followers-nya agar tetap rendah hati menerima caci maki dalam bentuk apapun.

“Yang merasa kadrunders di sini mana suaranya ??? *teman-teman, jangan pernah marah ya walau dicaci seperti apapun… hitung-hitung membersihkan dosa kita. Apalagi mau puasa, jaga diri dari lisan dan tulisan yang menghina yaaa… love u all gaesss,” katanya.

Sebelumnya, Ahok buka-bukaan yang ditayangkan channel YouTube POIN. Mantan gubernur Jakarta itu mengkritik tata kelola BUMN, khususnya internal Pertamina.

Ahok mengatakan menolak kalau ada yang menunjuknya menjadi direktur utama Pertamina karena akan ada yang ribut.

“Persoalannya kalau saya jadi dirut, ribut. Kadrun-kadrun mau demo, mau bikin gaduh lagi Republik ini,” ujar Ahok.

Atas berbagai kelemahan yang ada, Ahok mengusulkan  sebaiknya Kementerian BUMN dibubarkan saja, lalu pemerintah membentuk super holding semacam Temasek di Singapura. []