Viral Foto Kopi Starbucks Depan Masjidil Haram, Said Didu Sentil Keras Zulhas: Anak Bapak Ini…

eramuslim.com – Respons anak Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Zita Anjani yang seolah menantang netizen usai disorot soal postingannya yang memamerkan minuman Kopi Starbucks berlatar Masjidil Haram menuai sorotan.

Salah satunya dari Mantan Sekretaris Kementerian Muhammad Said Didu. Dia menyentil Zulhas.

“Pak @ZUL_Hasan yth, anak Bapak ini sih sudah nantangin dan sudah jelas mendukung Israel yang melakukan genocide di Gaza,” kata Said Didu dalam akun X, Kamis, (25/4/2024).

Diketahui, kopi tersebut diboikot di berbagai negara karena dianggap terafiliasi dengan Zionis Israel.

Sebelumnya, Zita yang merupakan Wakil Ketua DPRD Jakarta itu mengunggah foto yang tampak memegang gelas kopi menggunakan tangan kiri.

Gambar itu diambil dengan latar belakang Masjidil Haram.

“Lagi makan malam ehh ada yang kasih kopi, menurut kalian gimana guys?” tulis Zita.

Zita juga menuliskan tagar kopi starbucks dan Mecca.

Selanjutnya di unggahan berikutnya, Zita memberikan penjelasan soal postingan itu. Berikut isinya:

“Jangan slide kalo kalian baperan dan belum siap buat terima kenyataan.

Sibuk huru-hara cuma karena satu brand, padahal masih banyak yang harus diperhatiin kalo emang mau full support.

Coba cek di rumah, masih ada gak barang-barang yang harusnya kalian teriakkan “boikot” juga? Padahal dalam Islam sendiri sudah jelas, mana yang haram dan halal dikonsumsi.

Sadar gak sih kalo masih banyak barang-barang di sekitar kita itu dari brand-brand yang masih support Israel? Bahkan barang-barang yang sering banget kita pake seperti handphone, sabun, pakaian, atau sosmed yang kalian sering gunakan setiap hari itu sebenernya support pihak mana? Jadi jangan nanggung kalo mau support Palestina.

Sekalian aja tuh ganti semua brand yang biasa kalian pake, jadi pake produk lokal semua, gimana? Buat perubahan lewat jalur ekonomi % bukan sekadar komentar penuh emosi.

Nge-boikot satu brand karena ikut-ikutan gak bikin kalian semua jadi paling keren, coba dong terapin juga ke kehidupan kalian sehari-hari”.

 

(Sumber: Fajar)

Beri Komentar

1 komentar

  1. Semakin gila, kalo melihat otak kayak gini hanya bisa mendoakan, tapi ragu, mendoakan yang baik atau mendoakan yang buruk ya bagi dia?