BISNIS NFT = BISNIS MONYET?

Nah, inilah gambaran untuk bisnis NFT, atau bisnis uang crypto secara umum.

Ini juga gambaran untuk bisnis batu akik, bisnis pohon janda bolong, dan sebagainya, atau bisnis-bisnis sejenis yang dulu sempat booming.

Benda yang sebenarnya “tidak berharga”, tapi bisa terjual dengan harga jutaan hingga miliaran. Kok bisa? Ya, karena ada “aktor” yang menjalankan strategi BISNIS MONYET.

Banyak pengamat bisnis yang berkata, bahwa foto-foto selfie Gozhali yang laku sampai miliaran rupiah, itu merupakan SETTINGAN belaka. Tujuannya adalah agar masyarakat beramai-ramai membeli NFT. Dan tanpa sadar, mereka terjebak pada permainan BISNIS MONYET.

Nah, Anda tentu tahu, kan? Uang crypto itu harganya sangat fluktiatif. Pernah harganya sangat tinggi, hingga sempat muncul istilah “bitcoin to the moon”, namun pernah juga harganya anjlok sangat rendah.

Banyak orang berkata, “Harga emas juga fluktuatif, kok. Sering naik turun.”

Ya, benar. Tapi coba kita bandingkan antara uang cripto dengan emas:

Uang crypto hanya laku di komunitas tertentu. Dan benda yang sifatnya seperti ini, akan mudah dipermainkan oleh bandar di komunitas tersebut.

Berbeda dengan emas. Ia bisa dijual di manapun. Laku di mana-mana. Sehingga tidak ada orang yang bisa mempermainkan harganya.