Peluru Karet Hitam, Senjata Baru Zionis Hadapi Intifadah Jilid III Palestina

peluru karet hitam dan biruEramuslim – Mulai resmi digunakan pada tahun 2014 lalu, penjajah Zionis Israel kini menjadikan peluru karet hitam sebagai senjata andalan utama dalam menghadapi gelombang Intifadah jilid III Palestina yang meletus sejak awal bulan Oktober 2015.

Lebih menyebabkan cedera serius bahkan dapat betujung ke kematian jika diarahkan ke bagian kepala, peluru karet hitam lebih berbahaya dari peluru karet biru yang biasa digunakan penjajah Zionis Israel menghadapi para pemberontak Palestina.

Tercatat belasan anak-anak Palestina dikabarkan buta akibat terkena peluru karet hitam yang sengaja diarahkan penjajah Zionis Israel sejak meletusnya gerakan Intifadah jilid III.

Lalu apa sebenarnya peluru karet hitam tersebut? Berikut sedikit ulasannya untuk anda:

Memiliki berat bersih mencapai 62 gram tanpa adanya selongsong, peluru karet hitam diklaim sebagai senjata tidak mematikan oleh pihak produsen senjata Zionis Israel, sebagai pengganti peluru karet biru yang memiliki berat lebih ringa (30 gram).

Akan tetapi kenyataan sebenarnya di lapangan justru membuktikan terbalik dimana peluru karet hitam dapat menyebabkan kematian jika ditembakan di daerah kepala, ataupun retak tulang dan cedera dalam parah jika langsung diarahkan kebagian tubuh lainnya.

Menurut catatan lembaga HAM Yahudi menyatakan bahwa di tahun 2015 kemarin sebanyak 22.000 butir peluru karet hitam ditembakan penjajah Zionis Israel ke arah pejuang Palestina.

Jumlah terbanyak terjadi di tahun 2014 dengan total lebih dari 35.000 peluru karet dilesakan tentara Yahudi Zionis Israel, dan sebagian besar diluncurkan di wilayah timur Al Quds.

Sedangkan ditahun 2013 hanya ada 7.162 peluru karet hitam yang dilesakan tentara Zionis. (Rassd/Ram)