Eramuslim.com – Koran Israel Yediot Aharonot mengatakan, pemerintah Zionis-Israel akan membahas hari ini rencana darurat yang disiapkan untuk menarik keluarga-keluarga Yahudi dari Perancis, Ukraina dan Belgia. Rencana merupakan bagian dari rencana perluasan pembangunan pemukiman Zionis-Yahudi di wilayah Palestina.
Dalam situsnya (15/2), Yediot Aharonot menyebutkan, proses penarikan ribuan warga Yahudi dari tiga negara itu akan dimulai pada tahun ini. Penjajah Israel ingin memanfaatkan situasi dan sejumlah peristiwa yang terjadi di negara-negara tersebut untuk meyakinkan Yahudi agar eksodus ke Bumi milik bangsa Palestina.
Pemerintah Zionis-Israel sendiri telah menanggarkan dana sebesar 180 juta Shekel untuk tujuan ini. Menurut perkiraan, rencana ini akan disetujui oleh PM Zionis-Israel dan Menteri Imigrasi di pemerintah penjajah saat ini.
Pasca peristiwa Charlie Hebdo majalah Perancis yang menghina Nabi, Zionis berupaya memanfaatkannya serta sejumlah peristiwa lainnya di sejumlah kawasan di dunia untuk menarik ribuan warga yahudi ke Palestina karena di wilayah Palestina yang tengah dijajah Zionis-Israel dianggap lebih aman. Disamping diberikan sejumlah fasilitas dan iming-iming uang dan lain-lain.(rz/infopalestina)
