3 Hal yang Mesti Diperhatikan Seorang Muslim saat Diundang ke Pernikahan

  1. Mendoakan keberkahan

Sejatinya ada beberapa lafaz doa yang dianjurkan untuk dibaca ketika menghadiri pernikahan. Di antara yang sudah masyhur ialah doa yang terdapat dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah Radhiyallahu anhu.

بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ

Artinya: “Semoga Allah memberkahimu di waktu bahagia dan memberkahimu di waktu susah, serta semoga Allah mempersatukan kalian berdua dalam kebaikan.” (HR Abu Dawud Nomor 2130)

Sementara doa-doa dengan redaksi lainnya dapat dilihat dalam kitab ‘Adabuz Zifaf’ karya Syekh Al Albani.

 

  1. Mendoakan orang yang mengundang setelah selesai makan

Di antara sunah yang sering terlupakan ialah mendoakan orang yang mengundang setelah selesai makan. Doa yang dianjurkan untuk dibaca adalah:

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُمْ، وَارْحَمْهُمْ، وَبَاِرِكْ لَهُمْ فِيْمَا رَزَقْتَهُمْ

Artinya: “Ya Allah, ampunilah mereka, sayangilah mereka, dan berkahilah mereka pada apa-apa yang Engkau karuniakan kepada mereka.” (HR Ahmad IV/187-188)

Boleh pula dengan doa berikut:

اَللَّهُمَّ أَطْعِمْ مَنْ أَطْعَمَنِي، وَاسْقِ مَنْ سَقَانِي

Ya Allah, berikanlah makan kepada orang yang telah memberi makan kepadaku, dan berkahilah minum kepada orang yang telah memberi minum kepadaku.” (HR Muslim Nomor 2055) (okz)

Wallahu a’lam.