Nanik S Deyang: Modus Raibnya Duit 10 T Asabri sama dengan Jiwasraya?

Eramuslim.com – Nah biar gak nanya2 ASABRI itu apa sih, nih aku SS-kan apa itu ASABRI. Di PT ASABRI itu duit yg dikumpulkan punya prajurit TNI/Polisi dan pegawai Dephan/POLRI yg dipotong dari gaji yg gak seberapa itu.

Duit -duit kecil yg dipungut dari prajurit TNI/POlisi, PNS Kemenhan/Polri yg dikelola PT ASABRI ( dulu yayasan ABRI dan sekarang jadi PT BUMN), konon saat ini raib atau dikorupsi hingga Rp 10 T…Wowww. Pak Mahfud masih mau panggil Erick dan Sri Mulyani utk memastikannya.

Nah ingat gak yg saya tulis panjang lebar soal bagaimana para Taipan yg punya perusahaan Go Public tiap hari kerjaannya ngincerin ( memetakan) duit rakyat ( termasuk PNS dan pensiunan) yg dianggap sebagai dana nganggur tempo hari?

Lewat perusahaan yg listed ( Go Public) di bursa itulah , para Taipan itu maling duit rakyat tersebut. Caranya? kong kalikong dng oknum pejabat OJK, oknum pejabat Depkeu dan oknum pejabat di kementerian BUMN, serta didukung para politikus dari partai besar.

Modusnya dengan alasan spy duit “diam” di asuransi atau Dana Pensiun itu bisa berkembang maka harus diinvestasikan!

Kemana investasinya? Utk beli saham perusahaan milik konglomerat/pengusaha yg listed di bursa. Apakah saham itu likuid ( kinerjanya bagus?), nggaklah. Itu aslinya perusahan abal -abal yg di go public -kan dng polesan laporan keuangan dan framing media seolah itu perusahaan bermasa depan, sehingga harganya sahamnya akan naik terus.

Benar saat mulai IPO harga sahan memang naik, tapi naiknya karena digoreng. Waduh saat harga saham itu naik sehari bisa nyetak untung ratusan miliar. Pokoknya gampang banget dapat duitnya. Nah gain dari kenaikkan sahan itu apakah yg nikmati pemilik premi asuransi ? Gaklah, ya para bandit oknum pejabat dan orang2 partai yg kongkalikong dengan pengusaha tadi.