Perjalanan jihad dari Sydney menuju zona perang Timur Tengah telah dimasukkan pada daftar pengawasan keamanan nasional setelah beberapa warganya ditahan di Bandara Sydney pada hari Minggu.
Setelah diketahui beberapa pria asal Sydney, digambarkan mereka berkisar berusia 25-35 tahun, ditangkap oleh unit bandara kontra-terorisme baru baru ini , terungkap oleh The Daily Telegraph , saat mereka mencoba untuk naik pesawat ke Beirut dengan keluarganya.
Sumber informasi menegaskan ia dihentikan langkahnya meninggalkan Australia dan dinyatakan melakukan pelanggaran dengan ditemukan bukti bukti yang terkait dengan Islamic State di bagasinya.
Sumber keamanan mengatakan ia kini telah ditempatkan pada daftar pengawasan badan intelijen.
Beberapa pemuda juga ditahan di Bandara Melbourne pada hari berikutnya, yang mencoba untuk naik pesawat menuju Timur Tengah. Dan diikuti juga adanya 30 warga Inggris dalam sebulan mencoba melakukan perjalanan ke Suriah dan Irak untuk bergabung Mujahidin IS .
Minggu ini otoritas penerbangan Inggris merilis rekaman CCTV dari Gatwick Airport menampilkan lima warga Inggris – yang menyebut diri mereka Brigade Britani – menyamar sebagai turis dan mengambil penerbangan ke kota resor Antalya Turki pada bulan Oktober tahun lalu. Dari sana mereka dengan mudah menuju zona perang di Suriah untuk menyambut “perang suci” mereka.
Kemarin, Perdana Menteri Tony Abbott mengatakan kepada parlemen bahwa satu orang telah ditahan sejak pembentukan unit perlindungan perbatasan untuk mengamankan bandara dan mengidentifikasi ancaman terhadap keamanan nasional . (JL/KH)
