Museum di Makkah Ini Simpan Kisah Rasulullah dan Sahabat

Selain cerita perjuangan sahabat Nabi, di museum ini pengunjung juga bisa melihat berbagai gambar menarik. Mulai dari kondisi kota Makkah dan Masjidil Haram di zaman Rasulullah, tempat tidur Nabi, foto Gua Tsur, replika rumah para sahabat di Madinah hingga rute hijrah yang ditempuh Nabi Muhammad SAW.

Selain itu, beberapa sahabat juga dikisahkan dalam bentuk video di ruangan ala teater. Termasuk sebagian peninggalan-peninggalan para sahabat seperti prasasti, alat-alat yang dipakai oleh sahabat seperti alat minum dan lainnya juga bisa pengunjung lihat di sini lewat gambar yang disiapkan.

Oh iya, di sini yang juga menarik adalah dijelaskan pula asal usul empat Imam mazhab yang selama ini kita ketahui: Imam Hanafi, Imam Maliki, Imam Hambali dan Imam Syafi’i

Jamaah Indonesia Gratis

Muhamad Yusuf Hamdani, Pemandu di Museum Ashaabee mengatakan, tujuan museum ini memang khusus untuk memberikan informasi lebih kepada kaum muslimin seputar sahabat Nabi beserta bagaimana cerita perjuangannya.

“Selama ini yang kita tahu banyak sekali hal-hal yang berkaitan dengan Nabi Muhammad, baik itu tulisan, lewat museum dan lain-lain. Nah, sementara hal-hal yang berkaitan dengan sahabat Nabi belum ada, dari sinilah pihak museum membangun satu tempat yaitu museum sahabat Nabi yang sekarang letaknya di samping Masjidil Haram di Mekah Al Mukaromah,” jelas Hamdani saat ditemui media.

Adapun sahabat yang diangkat di museum ini antara lain keempat Khulafaur Rasyidin: Abubakar, Umar, Utsman dan Ali. Ada juga bagian cerita dari Bilal bin Rabah, pengorbanan Ammar bin Yasir dan keluarganya serta sahabat nabi yang di Madinah seperti Salman Al Farisi dan masih banyak lagi.

“Jumlah pengunjung Museum Ashaabee per hari bisa mencapai 3.000 orang. Total sejauh ini, jamaah Indonesia sendiri selama musim Haji ini dari awal pembukaan sudah sekitar 10.000 orang yang berkunjung,” lanjut Hamdani.

Nah, selama musim haji ini Museum Ashaabee digratiskan khusus pengunjung Indonesia dan Malaysia. Sementara kalau di hari biasa harga tiketnya 15 riyal (Rp 57 ribu) per orang, dan kalau rombongan di atas 50 orang per orangnya 10 riyal (Rp 38 ribu).

Kalau nanti traveler pergi umrah atau haji, Museum Ashaabee bisa menjadi tempat baru untuk dikunjungi di sela kegiatan ibadah. Jangan terlewat ya!

[Sumber berita : detik travel]