Eramuslim – KTT Pakta Pertahanan Atalantik Utara pada tanggal empat September tahun 2014 dapat dikatakan menjadi cikal bakal didirikannya koalisi internasional yang dipimpin oleh Amerika Serikat dalam upaya memerangi Negara Islam, atau yang disebut IS/ISIS/ISIL.
Meskipun tidak tahu kapan pengumuman pasti terbentuknya koalisi internasional untuk memerangi para pejuang Islam Sunni di Irak melawan penindasan pemerintahan Syiah, akan tetapi sedikitnya 60 lebih negara menyatakan bergabung dengan koalisi yang dibentuk oleh Amerika Serikat.
Dalam koalisi internasional sendiri, terdapat negara-negara yang tergabung dan ikut berperang di Irak atau Suriah, penyumbang bantuan kemanusiaan, negara yang hanya menyatakan secara resmi bergabung dalam koalisi internasional, dan negara pendukung adanya koalisi internasional. (Rassd/Ram)
Akan tetapi tahukah kita negara-negara mana saja yang ikut bergabung di dalam koalisi internasional tersebut? Berikut sejumlah infografiknya untuk anda;
Negara-negara yang ikut berperang dalam koalisi internasional;
Amerika Serikat Belgia
Kanada Denmark
Irak Italia
Arab Saudi Ceko
Uni Emirat Arab Belanda
Jerman Albania
Perancis Estonia
Inggris Hungaria
Australia Lebanon
Jordan Bahrain
Turki
Negara-negara pemberi sumbangan kemanusiaan dalam koalisi internasional dan tidak ikut berperang;
Swedia Korea Selatan
Kuwait Irlandia
Swiss Spanyol
Jepang Slovakia
Austria Luxemburg
New Zealand Qatar
Norwegia.