Benjamin Fulford: Cabal Peras Indonesia 12.500 Ton Emas, Jika Tidak Dibuat Kacau (1)

Banyak di antara mereka telah memeluk Yudaisme. Nama ‘Khazar’ tampaknya berkaitan dengan kata kerja bahasa Turkik yang berarti “mengembara” (gezer dalam bahasa Turki) modern.

Pada abad ke-7 Masehi mereka mendirikan sebuah Khaganat (yaitu sebuah gelar jenjang imperium) yang mandiri di Kaukasus Utara di sepanjang Laut Kaspia, dan di sana lambat laun Yudaisme menjadi agama negara.

Pada puncak kejayaannya, mereka dan cabang-cabang mereka menguasai sebagian besar dari wilayah Rusia selatan sekarang, Kazakhstan barat, Ukraina timur, dan sebagian besar Kaukasus (termasuk Dagestan, Azerbaijan, Georgia, dll.), dan daerah Krim.

Bangsa Khazar adalah sekutu penting Kekaisaran Bizantium dalam menghadapi Kekaisaran Sassania, dan merupakan kekuatan utama di wilayah itu pada puncak kejayaannya. Mereka terlibat dalam serangkaian peperangan yang mereka menangi dengan Kekhalifahan Arab. Sejumlah sejarahwan mengajukan teori bahwa bangsa Khazar ikut menurunkan orang Yahudi Ashkenazim modern. Teori ini secara politik dianggap sensitif.

Studi-studi genetika pada masa kini menunjukkan bahwa Y-DNA Yahudi cenderung berasal dari Timur Tengah, dan studi-studi yang memperhitungkan mtDNA memperlihatkan bahwa banyak penduduk Yahudi yang terkait dengan kelompok-kelompok non-Yahudi di sekitarnya lewat garis ibu. Sementara studi-studi ini juga menunjukkan bahwa sejumlah orang Yahudi Ashkenaz mempunyai nenek moyang Eropa Timur non-Yahudi.

Apa itu “Cabal”?

Cabal atau yang berarti “Kabinet” adalah sekelompok orang yang dipersatukan dalam beberapa desain yang serupa, biasanya untuk mempromosikan pandangan pribadi atau kepentingan mereka dalam ideologi, negara, atau komunitas lainnya, seringkali dengan menggunakan trik atau intrik, dan biasanya tanpa diketahui orang-orang diluar kelompok mereka.