Habib Rizieq: Foto Saya Ditempel Bagai Buronan, Giliran Maling 35 Triliun Uang Rakyat Fotonya Tidak Disebar

Eramuslim – Pimpinan Front Pembela Islam, Habib Rizieq Shihab, mengaku heran atas keadilan hukum di negara Indonesia. Pasalnya ketika dirinya mangkir dari pemeriksaan dan hijrah ke Arab Saudi, aparat segera menetapkan status buronan.

“Sementara tatkala saya hijrah dari Indonesia ke Mekah, saya langsung diumumkan sebagai buronan, sebagai DPO (Daftar Pencarian Orang) dan gambar (foto) saya ditempel di mana-mana. Innalilahi wa inna ilaihi rajiun,” ujar Habib dalam rekaman yang diterima jubir FPI, Slamet Maarif, Rabu (21/02).

Padahal, kata Habib Rizieq, beberapa waktu lalu ada seseorang di Indonesia yang menggarong duit rakyat dan lari ke negara tetangga. Namun tidak digembor-gemborkan seperti dirinya. Padahal menurutnya orang itu lebih membuat hancur Indonesia.

“Seorang naga merah jadi garong negara yang telah korupsi 35 triliun dan lari ke Singapura. Tapi sepi dari pemberitaan. DPO-nya pun, gambarnya sebagai buronan pun tidak didapat di tengah masyarakat. Padahal yang bersangkutan adalah buronan kelas kakap, merampok uang negara sebanyak 35 triliun sehingga membuat rakyat Indonesia semakin melarat dan menjerit,” ujarnya.