Eramuslim – Organisasi Hak dan Kebebasan Mesir menyatakan bahwa kemerosotan ekonomi dan sosial telah menyebabkan tingkat bunuh diri di masyarakat pada kuartal pertama tahun 2015 meningkat 35% dibandingkan dengan kuartal terakhir pada tahun 2014 lalu.
Dalam laporan yang dikeluarkan oleh organisasi non-pemerintah yang menyoroti bidang kebebasan berpendapat di Mesir pada hari Kamis (14/05) kemarin mencatat bahwa ada sekitar 114 kasus bunuh diri yang telah didokumentasikan dari 1 Januari hingga 30 April 2015, atau meningkat dari 91 kasus di kuartal terakhir tahun 2014.
Organisasi tersebut menuding pemerintah kudeta militer bertanggung jawab penuh atas banyaknya kasus bunuh diri yang diakibatkan semakin merosotnya ekonomi negara dan tangan besi pemerintah sejak penggulingan Presiden Muhammad Mursi pada 3 Juli 2013 lalu.
Organisasi Hak dan Kebebasan Mesir meminta para tokoh politik dan agamawan untuk segera turun tangan menghentikan kasus bunuh diri yang menjadi ancaman baru setelah krisis ekonomi dan tangan besi pemerintah kudeta militer. (Rassd/Ram)
