2 Penghuni apartemen Positif Corona, 100 Orang di Dievakuasi

Media lokal The Standard melaporkan bahwa seluruh penghuni gedung apartemen 35 lantai itu dikirimkan ke fasilitas karantina sementara penyelidikan berlangsung. Menurut The Standard yang mengutip otoritas Hong Kong, ada kemungkinan terjadi penyebaran virus corona melalui tinja.

Pakar mikrobiologi pada Universitas Hong Kong, Yuen Kwok-yung, menuturkan kepada The Standard bahwa salah satu kemungkinannya adalah ada saluran pipa pembuangan yang rusak atau bocor yang memungkinkan virus menyebar luas.

Diketahui bahwa saat wabah virus sindrom pernapasan akut berat (SARS) mencuat tahun 2002-2003 lalu, kasus terbesar yang saling berkaitan di Hong Kong berasal dari sebuah kompleks apartemen di mana virus menyebar melalui saluran pembuangan.

Direktur Pusat Perlindungan Kesehatan, Dr Wong Ka-hing, menyatakan tidak diketahui pasti jumlah penghuni di dalam gedung apartemen tersebut, namun mereka yang menunjukkan gejala-gejala virus corona akan dikarantina sebagai langkah pencegahan.

Secara terpisah, Menteri Pangan dan Kesehatan Hong Kong, Sophia Chan, menyebut para penghuni gedung yang sama telah dievakuasi ke fasilitas karantina sebagai langkah pencegahan. Ditambahkan Chan bahwa sejauh ini empat penghuni lainnya yang menunjukkan gejala virus corona, tengah dirawat di rumah sakit setempat.

Otoritas Hong Kong sejauh ini mengonfirmasi 42 kasus virus corona di wilayahnya. Satu pasien di antaranya meninggal dunia.(dtk)