Pernyataan Mbak Rachma Soal Bahaya Penumpang Terang itu Shahih dan Historis

Eramuslim.com – SEJAK ramai soal penumpang gelap, saya tidak tertarik mengulas. Karena sebagai metode pergerakan politik, penumpang gelap itu nggak masuk hitungan.

Itu cuma upaya beberapa orang buat nyempil di barisan. Sebab sejatinya dia nggak punya kedudukan. Tapi pengen dipandang ada di barisan, dia nyari celah di antara kursi yang sudah terisi, lalu duduk di bangku yang bisa diduduki. Nyempil nyempil. Gitu lah kira2.

Jadi para pemain nyapun pastilah nggak berkelas. Jadi nggak mungkin punya pengaruh di internal partai.

Jadi kalau wacana ini dikembangluaskan seakan berbahaya, ya lucu aja sih.

Tapi ketika mbak Rachmawati angkat bicara soal penumpang terang, nah ini baru menarik. Sebab ini berarti, Mbak Rachma yang kebetulan sekarang masih Waketum Gerindra bidang ideologi, pasti omongannya nggak main-main. Beberapa penasehat dekatnya yang saya cukup dekat secara pribadi, sangat klotokan soal metode pergerakan politik. Dan akses informasinyapun terbukti dan teruji valid.

Guliran isu penumpang terang yang diwacanakan Mbak Rachma, pastilah beliau sedang berbicara suatu yang krusial yaitu infiltrasi dan penetrasi lawan ke jantung daerah kita. Bisa organisasi, termasuk partai, bahkan juga negara.