Dukung Erdogan, Warga Turki Ramai-ramai Bakar Dolar AS

Eramuslim – Beredar video seorang pria Turki yang terlihat membakar uang ratusan dolar dengan pemantik rokok. Ini adalah salah satu dari sekian dukungan warga Turki terhadap nilai Lira yang anjlok terhadap dolar AS.

Dalam video lain terlihat kerumunan orang dan salah satunya ada pejabat Turki yang bergabung, sedang merobek dolar. Mereka berkumpul, sambil mencium Lira tunjukkan dukungan terhadap mata uang mereka.

Protes ini muncul setelah keputusan presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk melipatgandakan tarif impor pada baja dan aluminium Turki. Keputusan ini menyebabkan krisis mata uang di Turki, Lira ambruk ke titik terendah terhadap dolar.

Langkah ini telah memicu reaksi dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Ia meminta orang-orang Turki untuk menukarkan Dolar dan emas ke Lira.

Hubungan antara Washington dan Ankara menjadi tegang dalam beberapa tahun terakhir karena penolakan Turki untuk membebaskan pendeta AS Andrew Brunson yang ditangkap pada tahun 2016. Ia dituduh terlibat dalam kudeta yang gagal dan dituduh terorisme dan spionase.

Selain itu, Gedung Putih keberatan dengan rencana Turki untuk memperoleh sistem pertahanan udara S-400 buatan Rusia. Juli lalu, AS menghentikan sementara pengiriman jet tempur F-35 ke Turki.