Eramuslim – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mohamad Sohibul Imam ingin menegaskan bahwa partainya tidak ikut mendukung Pansus KPK yang sedang bergulir. Bahkan melalui akun Twitter miliknya, Sohibul meminta partai-partai pendukung pemerintah agar tidak ikut Pansus KPK.
“Di Pilkada DKI pak @Jokowi bs menekan partai2 pemerintah tuk dukung BTP-Jarot. Sy yakin sekarang pun bs tekan mrk agar tdk ikut Pansus KPK,” tulis Sohibul Imam di akun @msi_sohibulimam, Jumat (7/07).
Seperti diketahui bahwa Pansus KPK telah resmi disahkan DPR dengan didukung 7 partai, sedangkan 2 Partai Demokrat dan PKS menolak, dan PKB tidak bersikap.
Sontak langkah PKS menolak Pansus KPK kini menjadi pertanyaan publik.
Berbagai tanggapun muncul dari para netizen, contohnya Aisyah Rahman “Blm ngerti alasan PKS ga setuju dengan Pansus KPK… terlalu beresiko dengan 2019 kah??”
Sementara komen Irham Amri dari UIM makasar dengan tegas menyindir pernyataan Sohibul Imam. “Hilang marwah PKS. Entah PKS berjuang untuk apa. Justru salut dgn kebenaran dan keteguhan fahri hamzah.”
“@msi_sohibulimam Ayo segera bangkit pak, kembalikan PKS yg idealis seperti dulu, #DukungAngketKPK utk KPK yg bersih,” ujar akun @mytha3. (PI/Ram)
