Soal Rohingya, Cina Dukung Junta Militer Myanmar di PBB

Eramuslim – Pemerintah Komunis Cina menyatakan dukungan terhadap upaya Myanmar melindungi keamanan nasionalnya, dan menentang serangan dengan kekerasan yang mengakibatkan ratusan ribu Muslim Rohingya mengungsi ke Bangladesh.

Pernyataan ini dikatakan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi kepada Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Antonio Guterres seperti dilansir dari Reuters, Selasa (19/9).

“Wang mengatakan kepada Guterres dalam sebuah pertemuan di PBB bahwa China memahami dan mendukung upaya Myanmar untuk melindungi keamanan di Rakhine dan berharap perang dapat segera padam,” kata Kementerian Luar Negeri Cina dalam keterangan resminya.

Wang mengatakan Cina mengungkapkan simpati dengan mereka yang telah melarikan diri ke Bangladesh dan akan mengirim bantuan kemanusiaan ke Bangladesh.

“Cina menganjurkan Myanmar dan Bangladesh menyelesaikan masalah tersebut melalui dialog dan konsultasi,” seperti dikutip Kementerian Luar Negeri dari perkataan Wang.

“Cina bersedia untuk terus mempromosikan pembicaraan damai dengan caranya sendiri, dan berharap masyarakat internasional dapat memainkan peran yang konstruktif untuk meredakan situasi dan mengedepankan dialog,” katanya lagi.

PBB mencatat lebih dari 410 ribu Muslim Rohingya telah melarikan diri ke negara tetangga Bangladesh, setelah junta militer Myanmar menggelar operasi militer di negara bagian Rakhine sejak 25 Agustus lalu. (OZ/Ram)