Eramuslim.com – Kebocoran dokumen rahasia militer AS bukan hanya santer diberitakan media. Para facebookers pun menanggapi beragam. Ada yang memuji, banyak pula yang memaki. Misalnya Facebookers Joshua Nunez. Dia mengaku tidak mengecam tindakan WikiLeaks.
“Siapapun ingin tahu aktivitas militer negara mereka. Uang pajak kita dialirkan ke perang ini dan aku adalah salah satu yang ingin tahu untuk apa sebenarnya uang itu,” tulis Nunez.
“Kini AS dan sekutu menyadari perang Afghan adalah kesalahan besar. Perang ini akan meminta biaya lebih besar di masa depan,” ujar Facebook lainnya, Tariq Najeeb.
Namun, ada juga yang memandang dokumen-dokumen WikiLeaks sebelah mata. “Hati-hati sobat! Jangan terlalu berharap dan percaya pada WikiLeaks. Mereka sendiri sangat memegang rahasia,” tulis Facebooker lainnya, Jeff Ploughman.
Sebuah saran juga muncul, agar AS memperhatikan konflik yang sedang terjadi di negara lain. “Rahasia melahirkan tirani. Sudah cukup orang tewas. Jika Anda benar-benar mendukung tentara, tuntut agar mereka dipulangkan. Atau mengirim mereka ke Darfur untuk mengakhiri konflik dan mengurangi penderitaan di sana. Afghanistan sudah membuang-buang uang, waktu, dan nyawa orang Amerika,” tulis Robert Nicholson di account Facebook AP (Associated Press).(RMOL)