TKI Jeddah Menaruh Harapan Pada PD

Kemenangan Demokrat secara nasional ikut membayang-banyangi perolehan suara di 4 TPS di wilayah kerja KJRI Jeddah. Sejak pukul 7 pagi hingga pukul 21 malam sebanyak 1452 pemilih termasuk diantaranya Menakertrans Erman Suparno telah melakukan penyontrengan di 4 TPS yang ada di Jeddah ( TPS 1 dan 2 di Kantor KJRI, TPS 3 di Sekolah Indonesia Jeddah dan TPS 4 di Wisma Konjen RI Jeddah). Dari sebanyak 1452 suara, sebanyak 1352 suara dinyatakan sah dan sebanyak 100 dinyatakan tidak sah.

Dompet Dhuafa Atasi Trauma Bencana dengan Metode SEFT

Tanggerang-Dampak dari bencana alam pasti akan menimbulkan duka yang mendalam. Bukan hanya faktor fisik, tapi juga secara psikis. Hal tersebut juga tidak hanya menimpa korban, bahkan pada beberapa kasus, justru para relawan bisa mengalami hal yang sama. Begitu pula pada kasus bencana Situ Gintung yang terjadi Jumat (27/03) lalu.

BAZNAS Bantu Korban Situ Gintung

Ciputat 30 maret 2009. Hari ini terhitung ke empat untuk tragedi bencana alam situ gintung, ratusan korban masih berada di kamp pengungsian. Catatan posko utama pengungsian per hari ini 316 orang sehingga jumlah korban di tempat pengungsian mulai berkurang dibandingkan sehari sebelumnya 532 orang.

BSMI Ajak Masyarakat Bantu Korban di Situ Gintung

(Banten) Sudah dua hari musibah jebolnya Tanggul Situ Gintung Tangerang yang berakibat ratusan pemukiman warga dan sebuah kampus rusak berat. Selain itu data resmi yang dihimpun dari Depkes, 77 orang tewas, 100 orang masih dinyatakan hilang dan 179 orang luka-luka yang diantaranya masih dalam perawatan.

PPI Malaysia – UNIMIG Adakan Kerjasama Pantau Pemilu di Malaysia

Bertempat di Gedung Fakultas Sains Sosial Kemanusiaan Kampus Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) Bangi, Persatuan Pelajar Indonesia se-Malaysia (PPIM) bekerjasama dengan PPI UKM mengadakan acara Dialog Menuju Indonesia yang Lebih Baik, Sabtu 21 Maret 2009 lalu. Hadir sebagai pembicara antara lain Anis Hidayah (Direktur Migrant Care), Teguh Hendro Cahyono (Ketua PPLN Kuala Lumpur), dan Yudanto Hendratmoko (Aktivis Indonesian Brain Circulation Network-Malaysia).